Terobosan dalam dunia teknologi kesehatan tentunya akan membantu banyak hal, khususnya pengobatan kepada pasien. Penemuan dalam bidang kesehatan yang sangat membantu salah satunya adalah Intervensi Elektrofisiologi. Apa itu Elektrofisiologi dan apa saja fungsinya untuk proses penyembuhan pasien? berikut ulasannya untuk anda.
Fungsi Dilakukan Tindakan Intervensi
1. Identifikasi Penyakit Jantung Sejak Dini
Elektrofisiologi
adalah sebuah metode dalam kedokteran yang berguna untuk mendeteksi adanya
gangguan detak jantung pada pasien. Detak jantung manusia yang cenderung lambat
akan mempunyai bahaya yang sama dengan detak jantung manusia yang semakin
cepat. Hal ini jugalah yang menjadi pertanda datangnya penyakit jantung lebih
lanjut.
Tak hanya
bisa mendeteksi gangguan detak jantung saja,
Elektrofisiologi juga ternyata bisa digunakan untuk mendeteksi penyumbatan
yang mungkin terjadi di area jantung. Penyumbatan ini tentu akan berbahaya dan
bisa menimbulkan penyakit jantung yang fatal. Mempercepat penanganan oleh team
medis akan menurunkan banyak resikonya.
2. Mengetahui Asal Aritmia
Aritmia
adalah salah satu jenis gangguan pada jantung manusia. Aritmia juga disebut
juga gangguan detak jantung. Sehingga detak jantung yang terlalu cepat dan
detak jantung yang terlalu lambat akan tergolong sebagai penyakit Aritmia.
Penyakit ini bisa di deteksi sejak dini dalam guna mencegah adanya penyakit
jantung mematikan lainnya.
Prodsedur
dalam proses pemeriksaan jantung menggunakan Elektrofisiologi pada dasarnya
akan menggunakan alirak listrik. Aktivitas jantung pasien akan mudah diketahi
dengan cara mengalirkan listrik bertegangan kepada area jantung. Sehingga
dokter bisa merasakan apakah ada kelainan dalam detak jantung pasien tersebut.
3. Membantu Menghancurkan Jaringan
Aritmia yang dialami oleh pasien jug bisa disebabkan oleh kelainan jaringan. Kelainan jaringan ini akan memicu adanya penyakit jantung lanjutan. Sehingga menggunakan cara elektrofisiologi akan dirasa lebih efektif dalam menghancurkan jaringan tersebut. dan memanfaatkan ablasi radio frekuensi atau gelombang radio.
Kisaran Biaya yang Dibutuhkan
Walaupun
tergolong sebagai proses pengobatan yang tidak murah. Tetapi jenis pengobatan
ini dinilai mampu meringankan penyakit jantung dengan efektif. Biaya yang perlu
disiapkan pasien untuk tindakan Elektrofisiologi adalah berkisar antara 40
jutaan. Biaya ini juga sangat tergantung dengan beberapa faktor lainnya.
Perbedaan
fasilitas yang disediakan rumah sakit jantung jakarta atau di kota lainnya juga menjadi
salah satu faktor yang menentukan besaran biaya Intervensi Elektrofisiologi yang
dikeluarkan pasien. Walaupun kisaran diatas adalah biaya kurang lebih yang
dikeluarkan, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada biaya lain bila
mempertimbangkan kondisi pasien.
Tindakan
mencegah akan lebih baik daripada tindakan mengobati. Selain membutuhkan biaya
yang banyak, mengobati penyakit juga tidak bisa dilakukan dengan waktu yang
singkat. Oleh karena itu, selalu menjaga pola makan dan juga rajin berolahraga
adalah salah satu cara yang bisa dilakukan rutin demi mencegah penyakit
jantung.
0 Komentar